Selasa, 16 Oktober 2018

Surat Berharga Asuransi Jiwasraya Meningkat

Aset Asuransi Jiwasraya Dikabarkan telah mengalami peningkatan yang cukup besar, yakni sebanyak 30% pada tahun 2017. Hal ini disebabkan karena PT Asuransi Jiwasraya tengah mengalami kesusahan dalam hal likuidasi sehingga mengupayakan penundaan pembayaran polis yang telah jatuh tempo dari produk bancassurance JS Proteksi Plan.
Asuransi Jiwasraya
Asuransi Jiwasraya

Asuransi Jiwasraya adalah asuransi Plat Merah milik Pemerintah ini meminta kepada para nasabahnya untuk melakukan perpenjangan mengenai pencairan polis asuransinya selama satu dengan iming - iming imbalan bunga sebesar 5,75%. Disisi lain, merosotnya harga saham dan surat utang menjadi penyebab utama asuransi yang bergerak dalam bidang Asuransi jiwa ini mengalami tekanan likuidasi pertama di Indonesia.

Merujuk pada laporan keuangan yang telah dirilis per tanggal 31 Desember 2017, sejumlah aset asuransi Jiwasraya naik 16,82% sehingga menjadi 45,13 Triliun Rupiah. kenaikan aset tersebut disokong oleh meningkatnya aset yang berbentuk surat berharga atau efek yang mencapai 30,3% atau menjadi 30,82 triliun rupiah serta meningkatnya aset properti investasi sebesar 4,34% menjadi sebesar 5,98 triliun rupiah.

Tidak ada komentar:

Posting Komentar